KM.Mellbao Sabtu (/1/9/2012) Panggil saja nama saya, Amin (8) tahun, kata anak itu, setiap sore sepulangnya dari sekolah ia akan berlari memutar ditengah kampung bersama 4 orang temannya, untuk bermain petak umpat. Matahari sedang terik-teriknya tidak mengguranggi semangat anak-anak seusia mereka untuk tetap bermain ditengah kampung padat dengan perumahan-perumahan baru, semua macam permainan pun bisa ia mainkan di tengah kampung itu.
Tempat itu terletak di lingkungan Gatep, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram.
Kampung dari tahun-ketahun perkampungan semakin sempit, bangunan perumahan terus dibangun kata, Iwan teman sepermaian Amin, memperlihatkan wajah riang, di sela-sela waktu bermainnya.
Inak Sur, salah seorang warga lingkungan Gatep, Kecamatan Ampenan, mengakui apa yang dikatakan Iwan itu memang benar. Setiap sorenya anak-anak di lingkungan Gatep harus bermain ditengah kampung, atau kalau mereka sudah bosan mereka akan pergi pesisir pantai Ampenan. “ Padahal kami dengan warga setempat sudah mengusulkan pembuatan tempat bermain untuk anak-anak di kampung ini, tapi sampai sekarang belum ada respon,” Jelas inak Sur.
Semua warga di lingkungan Gatep berharap pemerintah bisa membuatkan tempat bermain untuk anak-anak dikampung yang kehilangan tempat bermainnya, sehingga dengan adanya tempat bermain tersebut anak-anak akan merasakan betul masa-masa mereka. (yar)