KM.Mellbao: Menjelang perayaan lebaran Topat, penjualan bungkus ketupat. Pasar-pasar tradisional pun dihiasai dengan bungkusan Ketupat.
Para pedagang memanfaatkan momen lebaran Ketupat untuk mendapat untung penjualan bungkus ketupat. Seperti halnya di pasar tradisional Ampenan para penjual bungkus ketupat terlihat berjejeran di sepanjang jambatan Ampenan.
Pedagang ini menawarkan bungkus Ketupat pada setiap warga yang melintas. Pembelian bungkus Ketupat pun cukup banyak. Rabu, (14 Agustus 2013).
Semua bungkus Ketupat habis terjual dalam sehari. Inak Hamidah misalnya, tidak sampai sehari dagangnya sudah habis terjual. sedangkan keuntungan yang didapatkan bisa mencapai Rp 200 ribu-500 ribu.
Kondisi seperti ini hannya sekali setahun, yakni menjelang Lebaran Ketupat. warga biasanya akan membuat Ketupat untuk dimakan saat merayakan tradisi Lebaran Ketupat. Sehingga pada hari-hari biasa tidak akan ditemukan bungkus Ketupat. "Mumpung lagi musimnya, ya kita manfaatkan saja" kata Hamidah
Tidak hannya bungkus Ketupat, pedangang juga membuat janur untuk jual bantal yang bisa di sajikan saat lebaran nanti. Bahan janur kelapa sendiri diambil dari kawasan Gunung Sari. Setelah dibuat dan diikat lalu bungkus ketupat dijual dengan Rp 3000 ribu," ceritanya. (yar)