KM.Mellbao: Dengan hannya berbekal ide kreatif sepuluh
orang Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Mataram membuka gerobak jualan berisi
aneka macam kebutuhan warga yang berada di lingkungannya. Lokasinya persis di
kecamatan Ampenan.
Tiap hari sebelumnya, usaha belum ada mereka hannya kumpul
dan berdiskusi ala kampung. Alhasil dua hari setelah diskusi kampung selesai.
Halaman kosong pun menjadi tempat berjualan lansung. (15/11/2013)
Silviana, SE, salah seorang lulusan Fakultas Ekonomi
Universitas Mataram (Unram) sekaligus sebagai koordinator usaha kreatif
terbut. Mengomentari usaha yang digelutinya. Usaha jualan kreatif ini adalah
alternatif bagi warga dan teman-teman muda yang ingin berdiskusi sambil minum
kopi.
"Awalnya usaha ekonomi kreatif ini berawal dari sebuah
diskusi kecil-kecillan bersama teman-teman, hingga pada akhir kesimpulan kami
bersama sepuluh orang teman membuka usaha,"Ungkapnya.
Silviana mengakui, sejak usaha ini dibuka, banyak menarik
pembeli yang datang tiap hari tak pernah sepi, hingga tak pernah sepi dari
pembeli. Harapannya dengan adanya usaha ini warga yang berada disekitar
lingkungan ini bisa memanfaatkan usaha ekonomi kreatif ini menjadi tempat berbelanja
sekaligus berdiskusi.
Basirun salah seorang anggota usaha ekonomi kreatif juga
mengakui, usaha ini bisa menjadi yang menhasilkan rupiah dan pembelajaran
berharga bagi teman-teman anggota yang terlibat lansung dalam usaha ini."
ujarnya.
"Semuanya berawal dari diskusi bersama teman-teman,
hingga berubah menjadi usaha ekonomi kreatif karena rasa ingin mempraktikan
ide-ide kampung, namun lantas bukan menjadi ide kampungan,"harapnya. (yar)